
JAKARTA TRIBUNNEWS.COM-Kepala Polres Metro Jaya Nana Sudjana dan perwakilan Kompolnas mendatangi RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (10/10). Polisi nasional dan anggota masyarakat yang terkena kekacauan demonstrasi terkait dengan undang-undang yang menolak untuk menciptakan lapangan kerja di ibukota.
“Kami dan perwakilan Grand Duke datang atau kemarin, 8 Oktober, dia mengunjungi Polri dan masyarakat yang sedang berdemonstrasi dan menuju anarki. Di antara demonstrasi yang diketahui, terutama di sekitar istana , Demonstrasi terkait UU Cipta Karya, RSUD Jakarta Timur, Sabtu (10/10/2020).
Dampak kerusuhan Nana menyebutkan 28 Polri dan 3 anggota TNI terluka atau terkena dampak bencana tersebut. Sejauh ini baru enam anggota Polri yang terdaftar dirawat di rumah sakit. Katanya. “Dengan 6 alhamdulillah akan membaik. Jumlah korban dari masyarakat 30 orang. Adapun yang masih berobat di RS Polri, kita tahu ada empat orang.
“Masyarakat sekitar 30 orang, 4 diantaranya dirawat di RS Polri. Syukurnya Nana juga mulai. Nana menjelaskan,“ Efek protes sudah membaik, jadi dampak dari demonstrasi, perasaan kemarin Ini menyebabkan tindakan anarkis. “