Jakarta TRIBUNNEWS.COM-Kepala Inspektur Departemen Kepolisian Metro Jaya Nana Sudjana (Nana Sudjana) mengatakan bahwa polisi telah membongkar 2.894 kasus perdagangan narkoba di daerah Borda Metro Jaya.
Pengungkapan dihitung sejak awal tahun ini atau Januari 2020. –Menurut Nana, polisi telah menyita ratusan kilogram bukti ganja dan metamfetamin dan sedang bersiap untuk mendistribusikannya. Petisi Jokowi meminta keringanan hukuman – “Khusus untuk Kepolisian Kota Jakarta. Dari Januari 2020 hingga sekarang, ada 2.894 kasus narkoba, termasuk tersangka kriminal yang sangat penting, sebanyak 3.586. Tersangka atau 632 kilogram ganja. Lalu 516 kilogram metamfetamin, “kata Nana di Jakarta (Senin) (3/8/2020).
Tidak hanya itu, partainya juga menyita 109.993 ekstasi dan lima kasus bahagia, sebanyak 92.275. Nana mengatakan bahwa perdagangan narkoba di wilayah hukum kepolisian wilayah Metro Jaya dianggap cukup besar.
Menurut Nana, penangkapan dan pengungkapan kasus membuktikan bahwa Polisi Nasional berkomitmen untuk melindungi generasi negara dari bahaya narkoba.
“Kami, Polisi Distrik Xindu Jaya, akan terus melakukan kejahatan” Jakarta harus memiliki nol narkoba, dan kami masih tegas tidak memiliki ruang untuk narkoba. Generasi muda kecanduan narkoba. Dia menyimpulkan bahwa ini akan melanjutkan perang melawan narkoba.