Efektivitas e-learning (online) selama pandemi Covid-19

TRIBUNNEWS.COM-Untuk mencegah pandemi Covid-19, pemerintah mengeluarkan kebijakan yang mewajibkan setiap sekolah mewajibkan siswanya belajar di rumah. Lantas, seberapa efektifkah pembelajaran online ini?

Sistem e-learning adalah sistem pembelajaran tatap muka langsung antara guru dan siswa, tetapi dilakukan secara online menggunakan Internet. Guru hendaknya memastikan bahwa kegiatan belajar mengajar terus berlanjut bahkan ketika siswa berada di rumah. Oleh karena itu, solusinya adalah guru harus mampu menggunakan media online untuk merancang materi pembelajaran sebagai sebuah inovasi.

Hal ini sejalan dengan “Persyaratan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020” untuk melaksanakan kebijakan pendidikan saat virus Corona (Covid-19) menyebar dalam situasi darurat. Sistem pembelajaran dilalui Diwujudkan dengan komputer pribadi (PC) atau laptop yang terhubung ke Internet. Guru dapat menggunakan pembelajaran simultan kelompok di jejaring sosial (seperti Whatsapp (WA), Telegram, Instagram, aplikasi zoom dan media lain) sebagai alat bantu belajar.

Oleh karena itu, guru dapat “memastikan bahwa siswa berpartisipasi dalam pembelajaran tepat waktu. Meskipun di tempat yang berbeda, tetapi ini tidak berlaku untuk beberapa sekolah di setiap wilayah.

Sekolah-sekolah ini belum siap menggunakan alat peraga ( Sistem e-learning seperti telepon genggam, laptop atau laptop. Komputer. Semua industri merasakan dampak Covid-19, dan sektor pendidikan salah satunya. Dilihat dari kejadian di sekitarnya, tidak ada telepon genggam. Siswa dan orang tuanya yang mendukung kegiatan pembelajaran online kebingungan, sehingga pihak sekolah juga mencari solusi untuk mengantisipasi hal tersebut. Apakah anda mempunyai handphone untuk pembelajaran kelompok.

Permasalahan yang muncul tidak hanya ada pada sistem media pembelajaran saja, tetapi juga terdapat kuota Masalahnya, hal ini menuntut siswa dan guru mengeluarkan biaya yang cukup tinggi untuk memenuhi kebutuhan pembelajaran online.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *