Jakarta TRIBUNNEWS.COM-Pandemi penyakit Covid-19 saat ini telah membawa banyak perubahan, ketidakpastian, dan tantangan yang mengubah hidup, termasuk di Indonesia.
Di sisi lain, dua kebijakan strategis pemerintah tahun 2019-2024 dan nutrisi dan makanan telah mempercepat penurunan pengerdilan.Tujuannya adalah untuk mengurangi 27% di 2019 menjadi 14% di 2024, dan mengurangi populasi Kualitas konsumsi makanan telah meningkat dari skor PPH dari 90 menjadi 94, sambil meningkatkan proporsi hewan yang mengkonsumsi makanan, buah-buahan dan sayuran, dan mengurangi kerawanan pangan. -Jika pasokan dan konsumsi makanan publik terganggu, akan sulit untuk mencapai tujuan ini.
Profesor Hardinsyah MS, Ketua Asosiasi Ahli Gizi dan Makanan Indonesia, mengatakan bahwa ada dua strategi pengendalian Covid-19.
Pertama-tama, untuk meningkatkan kekebalan dan bentuk tubuh, itu tergantung sebagian besar pada makan makanan yang sehat dan bergizi dan kegiatan yang tepat dan istirahat. Dengan menggunakan masker wajah, menjaga kebersihan pribadi dan lingkungan, menjaga jarak antara orang (jarak sosial atau fisik) dan isolasi, mengisolasi diri mereka sendiri, #diRumahAja, dll., Dapat terpapar virus penyebab.
– — Pemerintah dan para pihak telah melakukan upaya khusus dalam layanan dan kebijakan pendidikan dan sensor Covid-19 yang bertujuan membatasi penyebaran penyakit. Namun, upaya skala besar belum dilakukan untuk memperkuat masyarakat dengan meningkatkan konsumsi makanan dan meningkatkan kebugaran fisik.
Dalam hal ini, gizi dan peringkat makanan Indonesia di berbagai daerah di Indonesia diminta untuk memberikan perhatian dan memberikan kontribusi berdasarkan kemampuan anggotanya dalam upaya promosi dan pencegahan gizi dan makanan.
“Pekerjaan ini dilakukan secara online (online), terutama melalui pendidikan online dan layanan konsultasi (LEKA BERGIZI BUGAR) tentang nutrisi yang aman dan hidup sehat melalui Web, WhatsApp dan telepon, yang sejalan dengan prinsip Profesor itu mengatakan: “Di era 4.0, pengembangan layanan jarak jauh fisik memungkinkannya untuk menyediakan jangkauan layanan yang lebih luas ke seluruh wilayah Indonesia saat mengakses Internet. “Dr. Hardinsyah MS.
Menurut Profesor Hardinsyah MS, program makanan dan gizi Bhakti negara bagian sedang berjalan, yang bertujuan untuk mengembangkan pendidikan online dan layanan konsultasi untuk diet sehat (Leka Nutritious and Fit) termasuk lima (5) Kegiatan, kegiatan ini meliputi: 1) Pendidikan melalui infografis dan teks pendek yang populer di media online, dan kemudian diunggah ke berbagai media sosial 2) Diskusi dan seminar online populer, kepada ahli gizi dan makanan Para ahli, tokoh masyarakat (Teuku Zacky) dan tokoh model akan memperkenalkan mereka. Mereka adalah faktor utama nutrisi dan pencegahan stunting. 3) Dietisien dan Nutrisi menggunakan obrolan dan nutrisi, diet, dan gaya hidup sehat secara real-time di situs web pergizi.org Obrolan real-time untuk konsultasi, dan mengundang tamu istimewa Reisa Broto Asmoro. 4) Konsultasi online melalui Whatsapp, dan 150 konsultan sukarela di provinsi-provinsi Indonesia melalui telepon (praktisi makanan Indonesia dengan kualifikasi terendah, atau kaya dari Aceh ke Papua (Magister Nutrisi, Makanan atau Kebersihan). Konsultasi sukarela. 5) Mendidik dan mempromosikan diet seimbang dan konten piring saya melalui musik / lagu Ikke Nurjanah.