Ketua Musyawarah Rakyat / Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia, Bambang Soesatyo, menulis artikel-Defisit komoditas di banyak provinsi sekali lagi menguak problem klasik pengelolaan distribusi yang tidak efektif. , Seluruh kementerian dan lembaga terkait harus segera memperbaiki manajemen distribusi agar kekurangan sembako tidak menambah masalah baru saat pandemi Covid-19
— Tentunya, tingkatkan wabah Covid-19 Efisiensi distribusi permintaan dasar di pertengahan periode epidemi. Covid-19 telah mewabah di semua provinsi.
Pembatasan sosial membawa semua konsekuensi dan membuat orang merasa tidak nyaman. Jangan biarkan kekurangan sembako memperburuk masalah.
Efisiensi distribusi kebutuhan pokok harus segera ditingkatkan sehingga tidak ada daerah yang kekurangan kebutuhan dasar.

Semua orang tahu bahwa ketika defisit kebutuhan dasar mencapai batasnya, masalahnya akan menjadi lebih serius.
Semua departemen pemerintah terkait (K / L) harus menekankan dua pernyataan yang dikeluarkan oleh Presiden Joko Widodo.
Pertama-tama, pernyataan tentang kurangnya kebutuhan dasar di beberapa daerah.
Kedua, presiden meninjau kemungkinan gelombang kedua penyebaran covid-19 dan menyebar di negara itu, dan memerintahkan semua pejabat negara untuk memperkuat pengawasan terhadap cluster baru penyebaran covid-19.